Altcoin Apa Saja 2024
Proses Altcoin Season
Awal terjadinya proses altcoin season adalah berakhirnya masa bullish Bitcoin dalam pasar. Peranan Bitcoin sangat memengaruhi pasar kripto karena kapitalisasi pasar Bitcoin menguasai hampir 50% pasar dunia.
Proses musim ini dimulai pada saat investor mulai menjual Bitcoin ke mata uang Fiat atau menukarkan ke altcoin yang memiliki potensi memberikan keuntungan. Semakin banyak permintaan untuk memiliki altcoin, mengakibatkan harga altcoin terus naik.
Kenaikan harga altcoin dan volume perdagangan, membuat para investor mengalami FOMO (fear of missing out) dan mulai berbondong-bondong membeli altcoin.
Meroketnya harga altcoin dan meningkatnya volume perdagangan harian mengakibatkan naiknya harga altcoin secara menyeluruh. Inilah yang disebut dengan altcoin season.
Altcoin Lebih Maju dari Segi Fungsi
Karena altcoin muncul setelah bitcoin dan memiliki tujuan untuk alternatif yang jauh lebih baik, maka altcoin memiliki fitur yang jauh lebih baik dibandingkan dengan bitcoin.
Misal Ethereum yang jaringannya bisa dipakai banyak token untuk membuat token.
Staking based token
Yaitu jenis altcoin yang memakai proses staking untuk memverifikasi transaksi dan menambahkan lebih banyak koin ke pasokan.
Yaitu jenis altcoin yang memberikan hak suara kepada pemegang untuk membantu membentuk masa depan proyek.
Kapan terjadi Altcoin Season?
Tentunya dengan mengetahui kapan altcoin season terjadi akan memberikan keuntungan yang besar bagi investor jika memilih altcoin yang tepat.
Dalam musim ini, para investor harus jeli melihat mana koin yang akan meroket to the moon dan mana yang bergerak stagnan. Semakin awal mengetahui kapan altcoin terjadi, maka akan semakin besar kesempatan mendapatkan keuntungan yang besar pula.
Biasanya musim ini dapat dimulai dari kenaikan secara drastis altcoin. Hal ini pernah terjadi pada saat meme coin dan NFT booming sebelum diikuti altcoin lainnya.
Dengan mengetahui tren baru dalam dunia kripto akan memberikan kemudahan dalam memilih altcoin sesuai tren yang sedang berlangsung. Selain melihat dari tren, terjadinya altcoin season juga dapat dilihat melalui analisis volume perdagangan pasar dan altcoin.
Jika volume perdagangan altcoin meningkat, sedangkan volume perdagangan Bitcoin stabil atau menurun, maka bisa menjadi tanda bahwa musim ini akan segera terjadi.
Para investor juga bisa mencari referensi lewat situs yang dapat membantu menentukan kapan musim ini terjadi. Salah satunya adalah Blockchain Center yang menawarkan fitur indeks altcoin season.
Daftar Altcoin Terbaik untuk Investasi Aset kripto
Dilansir dari artikel Indodax Academy dengan judul Daftar Altcoin Terbaik Tahun 2022, ada lima altcoin terbaik untuk investasi asset kripto, yaitu:
Tidak salah Polygon (MATIC) masuk menjadi salah satu dari lima altcoin terbaik untuk investasi kripto.
Bagaimana tidak? Berdasarkan data dari Coingecko, Polygon (MATIC) masuk dalam daftar top 10 peringkat di Coingecko.
Polygon (MATIC) yang sudah terlisting di Indodax ini juga menjadi salah satu kripto yang tengah digandrungi oleh para investor saat ini.
Merupakan token ERC-20, Polygon MATIC dapat menanggulangi tingginya gas fee tanpa melepaskan keamanan pengguna.
Koin MATIC dikembangkan oleh para pengembang Ethereum India, yakni Jaynti Kanani, Sandeep Nailwal, Anurag Arjun, dan Mihailo Bjelic sebagai solusi permasalahan jaringan, gas fee, kecepatan transaksi, dan skalabilitas Ethereum.
Tidak hanya sebagai instrumen investasi, matic juga bisa digunakan untuk staking.
Solana (SOL) menjadi salah satu altcoin yang bisa dijadikan pilihan. Solana masuk dalam daftar top 20 berdasarkan market Coingecko dan merupakan kripto yang udah ter-listing di Indodax.
Solana digadang menjadi Ethereum killer karena memberikan layanan transaksi cepat namun murah dan teknologinya dilengkapi oleh teknologi smart contract.
Keunggulan yang dimiliki Solana yaitu penggabungan konsensus Proof-of-Stake dan Proof-of-History untuk memaksimalkan skalabilitasnya.
Dengan transaksi cepat 65.000 TPS (Transaction Per Second) hanya dengan biaya 0,00025 dolar AS, tentu jauh lebih efisien dibandingkan Ethereum.
Ether, adalah altcoin nomor satu dan kripto nomor dua berdasarkan pemeringkatan Coingecko.
Maka tidak heran altcoin satu ini masuk menjadi salah satu altcoin terbaik untuk berinvestasi.
Didirikan oleh Vitalik Buterin, Ethereum menjadi suatu platform blockchain yang memiliki banyak sekali kelebihan dibanding Bitcoin.
Salah satunya jaringannya yang sering dipakai untuk berbagai macam hal seperti smart contract ataupun pembuatan token token yang kini banyak beredar.
Token Ether sering digunakan untuk membeli NFT di platform marketplace NFT ternama.
Dogecoin adalah salah satu kripto yang masuk ke dalam top 10 pemeringkatan kripto menurut Coingecko.
Maka dari itu tidak bisa kita pungkiri bahwa kripto ini masuk menjadi salah satu altcoin yang pas untuk berinvestasi.
Dogecoin yang merupakan sebuah meme coin memiliki banyak sekali penggemar berkat didompleng oleh CEO Twitter, Elon Musk.
Dogecoin dibuat oleh insinyur IBM Billy Markus dan insinyur Adobe Jackson Palmer.
Dengan jumlah dogecoin yang tidak terbatas, Harga doge yang mudah berubah karena volatilitas nya cukup tinggi sehingga bisa menuai return yang bagus.
Memiliki harga yang murah, dan tingkat popularitas yang tinggi tidak heran altcoin ini selalu bertengger di peringkat atas.
Litecoin masuk dalam top 20 peringkat koin berdasarkan Coingecko.
Litecoin merupakan kripto dibawah lisensi MIT/X11 yang merupakan hasil modifikasi dari Bitcoin.
Litecoin yang diterbitkan pada tahun 2011 oleh Charlie Lee bertujuan untuk mengembangkan versi Bitcoin yang lebih cepat dan murah.
Litecoin telah listing di Indodax dimana sebelum membeli Kamu bisa mengecek harga litecoin di sini dan litecoin bisa dipilih oleh para investor yang ingin berinvestasi di altcoin.
Jadi, begitulah penjelasan singkat mengenai apa itu altcoin dan seluk beluknya.
Adapun jenis-jenis Altcoin lainnya yang bisa Kamu transaksikan ada di Indodax. Kamu bisa melihatnya di halaman market Indodax dan cari yang menguntungkan.
Jika masih penasaran dan membutuhkan pencerahan, silakan kunjungi Indodax Academy.
Bagi para trader maupun investor kripto pastinya sangat menantikan musim bullish sehingga bisa mendapatkan keuntungan. Nah, bursa kripto cenderung mengikuti pergerakan harga bitcoin sebagai acuan harga. Namun, ada kalanya koin lainnya justru menghijau dan naik melebihi pergerakan harga bitcoin. Hal ini dinamakan altcoin season.
Namun, apa itu altcoin season? Dan kapan ini terjadi? Yuk, simak artikel berikut ini!
Bagaimana Cara Mendapatkan Altcoin?
Baik Bitcoin maupun Altcoin, para investor bisa mendapatkannya di crypto exchange. Crypto exchange merupakan tempat yang mempertemukan penjual dan pembeli kripto.
Di Indonesia, regulator kripto yaitu BAPPEBTI telah merilis daftar crypto exchange terdaftar, salah satunya Indodax.
Indodax, sebagai bursa kripto atau crypto exchange pertama di Indonesia, mengizinkan nasabah untuk melakukan pembelian altcoin dengan mata uang fiat.
Altcoin tentu memiliki berbagai macam jenis. Di artikel Indodax kali ini, Indodax mengategorikan altcoin ke dalam enam jenis yaitu:
Cara memanfaatkan Altcoin Season
Cara untuk memanfaatkan momentum musim ini dapat dilakukan dengan beberapa cara yaitu dengan melakukan strategi HODL atau trading. HODL atau hold on for dear life merupakan strategi untuk menyimpan koin dalam jangka waktu yang panjang.
Jika kamu menggunakan strategi ini, maka kamu harus memilih altcoin yang memiliki potensi besar di masa depan. Lakukan riset mendalam terhadap whitepaper setiap altcoin yang ingin diinvestasikan. Jangan lupa lakukan diversifikasi karena volatilitas pasar kripto sangat tinggi.
Kamu juga bisa melakukan trading terhadap altcoin yang mengalami kenaikan harga yang drastis. Cara ini cukup berisiko, oleh karena itu kamu lakukan analisis pada altcoin dengan melihat volume perdagangan, kepercayaan publik, serta popularitasnya.
Jangan lupa untuk membuat trading plan seperti target risiko, harga masuk, target keuntungan dan lainnya. Nah, kamu bisa memanfaatkan Aplikasi Ajaib Kripto untuk trading, lho. Aplikasi Ajaib Kripto tersedia fitur yang membantumu buat trading maupun berinvestasi.Nah, tunggu apa lagi? Download Aplikasi ajaib kripto sekarang!
Altcoin season atau altseason adalah periode ketika altcoin, yaitu aset kripto selain Bitcoin (BTC), mengalami lonjakan harga yang signifikan. Pada masa ini, altcoin sering kali mengungguli Bitcoin dalam hal performa harga dan volume perdagangan.
Fenomena ini menarik perhatian banyak investor yang melihat potensi keuntungan besar dari altcoin. Namun, kapan altcoin season dimulai dan bagaimana kita bisa mengidentifikasi tanda-tanda awalnya?
Sejak Bitcoin mendominasi pasar cryptocurrency, altcoin season menjadi fenomena yang ditunggu-tunggu para investor. Altcoin season terjadi setelah periode dominasi Bitcoin yang lama, di mana investor mulai beralih dari Bitcoin dan berfokus pada altcoin.
Selama periode ini, harga altcoin mengalami lonjakan tajam, menarik perhatian banyak orang untuk berinvestasi di berbagai aset digital selain Bitcoin.
Mining based altcoin
Altcoin yang satu ini, membutuhkan proses penambangan terlebih dahulu untuk mendapatkan koin baru.
Proses ini sama dengan Bitcoin yang membutuhkan proses penambangan untuk mendapatkannya.
Salah satu altcoin berbasis pertambangan paling terkenal yaitu Ethereum.
Stablecoin adalah altcoin dengan backup asset 1:1 dengan komoditas fisik nya. Altcoin jenis ini bertujuan untuk menanggulangi volatilitas Bitcoin.
Contoh stablecoin yang paling terkenal yaitu USDT yaitu kripto yang memiliki backed asset 1:1 dengan harga dollar US
Mirip dengan stablecoin, Security token adalah altcoin yang di backed up kepada satu aset sekuritas tertentu, misalnya emas, nilai tanah, ataupun saham.
Altcoin banyak sekali di launching saat Initial Coin Offering (ICO) atau dengan kata lain penawaran koin awal
Token utilitas merupakan Altcoin yang dibuat untuk memfasilitasi kebutuhan tertentu dan dijual sebagai bagian dari ICO dan direalisasikan dengan teknologi blockchain.
Contoh utility token yang diperdagangkan di Indodax yaitu Smooth Love Potion (SLP)
Apa itu Altcoin Season?
Dunia aset kripto (cryptocurrency) tidak selalu sebatas bitcoin saja. Namun, ada juga koin lainnya yang disukai dan populer selain bitcoin. Koin-koin ini disebut dengan altcoin. Altcoin merupakan semua aset kripto yang dirilis setelah peluncuran Bitcoin. Altcoin diciptakan untuk melampaui Batasan yang terdapat pada Bitcoin sebagai aset digital.
Agar bisa bersaing dengan Bitcoin, tentu altcoin harus memiliki keunggulan lain yang tidak dimiliki oleh Bitcoin. Contoh altcoin adalah Cardano, Ethereum, Binance, Polkadot, Polygon, dan lainnya. Nah, merujuk pada pengertiannya, maka altcoin season adalah periode dimana koin alternatif tersebut mengalami kenaikan nilai akibat meningkatnya volume perdagangan.
Peningkatan volume perdagangan mengakibatkan harga altcoin mengalami lonjakan yang melampaui Bitcoin dan dollar AS. Pada saat altcoin season berlangsung, pasar akan dikuasai oleh altcoin dan Bitcoin kehilangan dominasinya dalam pasar. Hal ini dapat dilihat pada nilai kapitalisasi Bitcoin yang menurun.
Musim ini pernah terjadi pada akhir 2017 dimana Bitcoin telah mencapai puncak harga tertingginya dan di awal tahun 2018, dominasi Bitcoin pada pasar merosot sebesar 37,84 persen.
Indikator Utama: Dominasi Bitcoin Menurun
Salah satu indikator utama dimulainya altcoin season adalah penurunan dominasi Bitcoin. Dominasi Bitcoin mengukur persentase kapitalisasi pasar Bitcoin dibandingkan dengan total kapitalisasi pasar cryptocurrency.
Ketika dominasi Bitcoin menurun, ini menunjukkan bahwa altcoin mulai menarik perhatian investor, yang membuka peluang bagi kenaikan harga altcoin. Jika dominasi Bitcoin turun di bawah angka tertentu, seperti 40-45%, ini sering kali menjadi tanda bahwa altcoin season telah dimulai.